Jakarta-Jogja, 9-10 Sept 2016

Assalamu’alaikum
Alhamdulillah, hari ini kembali diizinkan oleh Allah untuk mengunjungi kampung halaman.
Pulang kampung kali ini aku naik kereta Bogowonto dari Pasar Senen tujuan Lempuyangan. Waktu keberangkatan kemarin sedikit tertunda, sekitar 30 menit.
Perjalanan relatif lancar, sampai kami tiba di Stasiun Cirebon Prujakan. Kami sempat terhenti beberapa jam di sini dalam keadaan listrik mati.
Gerah, bosan, dan tak ada teman mengobrol, mendorongku untuk mencoba mencari penjelasan pada petugas kereta. Caranya? Aku kirimkan sms ke “Costumer Service on Train” yang foto dan kontaknya biasa dipajang di tiap gerbong. Selain untuk mencari kejelasan, juga pengen menguji apakah adanya petugas ini berdampak baik pada layanan KAI.
Daaaan… sms saya dibalas. Dibalas dengan baik, bukan pesan balasan default. Saya diberi penjelasan mengenai perbaikan yang sedang berjalan.
Tak lama kemudian, listrik menyala kembali dan perjalanan dilanjutkan. Saya pun mengucapkan terima kasih, membalas sms petugas sebelumnya. Tak hanya sampai situ, kami juga diberi pengumuman adanya kompensasi akibat gangguan barusan.
Alhamdulillah…
Kami sebagai pemberi layanan (yang juga sama-sama di bidang jasa, sama seperti KAI) harus banyak belajar. Belajar bagaimana memberi pelayanan terbaik, bahkan dalam keadaan terburuk.
Terima kasih, Pak Ilman (CSoT) dan PTKAI. Semoga berkah, semoga lancar perjalanan.
Sekian sharing kali ini. Assalamu’alaikum 🙂

Tinggalkan komentar