Homesickness

Sungguh, gak kuat lagi aku bilang pada diriku sendiri kalau ini bukan hal buruk, bahwa ga pulang selama satu semester penuh itu bukan something special gitu. Tapi mau gimana lagi? Aku bener-bener kangen. Dan parahnya lagi, sekangen apapun aku tetap tak ada jalan untuk pulang.

Mungkin yang pertama memang masalah waktu karena setelah UTS langsung ada makrab. Tapi sepertinya meskipun kelas dilobi dan aku dapet tambahan libur, tetap saja aku tak bisa pulang. Dan mungkin aku juga tak cukup kuat untuk pulang.

Entahlah, aku merasa keadaan di rumah sedang tidak baik. Dengan kondisiku sekarang ini, yang belum bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik, yang masih menjadi expense yang belum memberi revenue, yang kuliahnya aja masih berantakan, aku mungkin tak sanggup untuk pulang.

Beberapa hal memang sebaiknya terpendam dalam kotak rahasia. Yang tak diperlihatkan mereka padaku biarlah tetap tertutup. Toh aku tak sanggup untuk menerka apalagi mengetahui isinya.

Well, selamat buat kawan-kawan yang sudah bersiap pulang dengan hati gembira.

:’)

Tinggalkan komentar